Mau Beli Rumah Murah? Di Harpropnas 2019 Saja!
Beli rumah merupakan hal yang tidak bisa dilakukan begitu saja, dan butuh berbagai pertimbangan karena menjadi pengeluaran dalam jumlah besar serta untuk jangka panjang.
Faktor yang jadi pertimbangan biasanya adalah lokasi, spesifikasi rumah dan tentunya juga harga.
Tak bisa dipungkiri, bahwa harga properti yang makin hari terus meroket jadi kendala tersendiri bagi banyak orang.
Apa Anda juga mengalaminya?
Salah satu solusi yang biasanya dipilih adalah beli rumah di pinggir kota besar. Misalnya kalau yang bekerja di Jakarta, akan mencari rumah di Depok, Tangerang dan Bekasi.
Tapi kini, tak hanya daerah penyangga ibukota, kawasan yang terletak relatif dekat dari Jakarta seperti Bandung pun jadi incaran pencari dan pelaku properti lho…
Bandung misalnya, yang kini sudah mulai jadi pilihan pengembang besar seperti Summarecon Agung dan Agung Podomoro.
Jarak yang cukup jauh dari ibukota, bukan lagi jadi masalah karena infrastruktur yang sudah memadai, sehingga waktu tempuh yang dibutuhkan relatif lebih singkat.
Ditambah faktor pendukung lain seperti hunian yang beragam dengan harga lebih terjangkau, termasuk ketersediaan fasilitas sosial yang lengkap.
Khususnya untuk kawasan Bandung, ada daya tarik tersendiri bagi warga ibukota maupun dari daerah lain untuk mencari hunian di sini.
Bagaimana tidak?
Paris Van Java ini sudah sejak lama dikenal sebagai kawasan dengan lingkungan yang nyaman, udara yang sejuk, hingga makanan yang beragam dan nikmat, bahkan dikenal pula sebagai kota kreatif.
Jadi, kalau sekarang ingin mencari rumah dengan harga terjangkau, pilihannya tak hanya di kota besar, tapi bisa dimana saja!
Tips Mudah Beli Rumah
Tapi agar lebih mudah, bagi pencari rumah baik di Jakarta, Bandung maupun kawasan pinggiran kota besar, berikut beberapa tips mudah yang bisa dicoba:
1. Hitung dan tentukan budget
Umumnya orang akan langsung memikirkan dana ketika akan membeli rumah.
Nah, dalam menghitung budget di sini, Anda jangan semata hanya melihat harga rumah yang ditawarkan.
Karena ada beban biaya lainnya, mulai dari uang muka (DP), cicilan per bulan, asuransi, pajak dan juga biaya administrasi, biaya tak terduga serta yang lain.
Tujuan untuk menghitung biaya ini, agar Anda tidak kaget nantinya bahwa ternyata ada sejumlah dana yang harus dikeluarkan di luar nominal harga yang tertera.
Kalau sudah dihitung semua, Anda baru bisa menyesuaikannya dengan kemampuan finansial.
Sebagai informasi dan gambaran, untuk cicilan per bulan, para ahli menyarankan sebaiknya tidak melebihi 30% dari total pendapatan Anda.
Bicara cicilan, saat ini sudah banyak produk kredit rumah (KPR) yang ditawarkan bagi yang tidak memiliki cukup dana untuk membeli rumah secara tunai.
Produk KPR yang ditawarkan berbagai bank juga memiliki kelebihan masing-masing dengan penawaran bonus dan benefit lainnya.
Jadi, luangkan waktu untuk melakukan perbandingan ya, agar Anda mendapatkan penawaran terbaik.
Tanya informasi seputar KPR sedetail mungkin, mulai dari hal yang umum seperti persyaratan, bunga dan tempo cicilan hingga benefit yang bisa didapatkan.
2. Cari dan kumpulkan informasi rumah
Untuk yang satu ini, tak perlu lagi repot menyusuri setiap kawasan demi menemukan rumah impian.
Karena kini ada cara mudahuntuk mendapatkan berbagai pilihan hunian menarik. Yaitu melalui situs jual beli 99.co Indonesia, yang memuat beragam informasi seputar hunian dari seluruh Indonesia.
Menariknya, di sini Anda bisa dengan mudah mengumpulkan informasi seputar rumah dijual di Bandung, Jakarta dan lain sebagainya.
Bahkan ada filter yang bisa membuat pencarian rumah lebih spesifik dan sesuai dengan kebutuhan, misalnya berdasarkan harga, lokasi, ukuran dan sebagainya.
Kalau sudah mendapatkan beberapa pilihan, tinggal lakukan seleksi hingga mendapat beberapa opsi yang terbaik.
3. Lakukan survei langsung
Selanjutnya adalah terjun langsung ke lokasi alias survei.
Ini tetap diperlukan meski Anda sudah sangat tertarik dan yakin dengan rumah yang ditawarkan melalui iklan online.
Lewat survei, Anda bisa langsung mengecek kondisi, fasilitas dan lingkungan sekitar, termasuk merasakan suasananya.
Yang tak kalah penting Anda bisa berkomunikasi langsung dengan penjual rumah.
Sehingga bisa menanyakan hal-hal detail seperti ketersediaan air bersih, keamanan lingkungan dan lain-lain.
Anda bisa juga sekaligus menanyakan akses dan fasilitas sosial seperti sekolah, rumah sakit, pasar yang terdekat dari rumah.
Termasuk tentunya akses dan ketersediaan transportasi publik dan sebagainya karena nantinya ini akan memudahkan Anda dalam keseharian nantinya.
4. Cek dan ricek profil penyedia properti (pengembang atau agen)
Beli rumah membutuhkan ketelitian ekstra dalam segala hal, termasuk mengetahui track record penyedia properti yang dalam hal ini pengembang maupun agen properti.
Karena ini juga menentukan lancar tidaknya proses jual beli.
Bekerjasama dengan pihak yang terpercaya dan profesional dalam proses pembelian rumah, salah satunya bisa membuat Anda yang kurang memahami hal-hal terkait legalitas terbantu dengan penjelasan rinci dari mereka.
Legalitas sendiri jadi hal yang penting untuk dipahami dan diperiksa, karena kalau tidak, bisa berbuntut masalah, dan pada kebanyakan kasus akan merugikan pembeli.
Lagipula, kalau Anda beli rumah dari developer yang sudah memiliki nama besar misalnya, ini bisa sekaligus jadi jaminan dari kualitas rumah yang ditawarkan.
Atau bisa juga membeli rumah dari agen properti, dimana selain akan lebih mudah prosesnya, Anda juga akan mendapatkan harga terbaik dan sesuai.
Kalau Anda ingin tahu sejumlah developer dan agen properti yang terpercaya, bisa langsung cek saja daftarnya di 99.co Indonesia.
3 Cara Mudah Beli Rumah Murah
Setelah tahu beberapa tips yang perlu diperhatikan untuk beli rumah, kini saatnya untuk mengetahui beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mendapat hunian terjangkau:
1. Beli rumah subsidi
Ini merupakan pilihan rumah murah yang cukup banyak diminati, karena harganya yang murah.
Mulai dari Rp 130 juta-an saja Anda sudah bisa memiliki hunian yang jadi bagian dari program pemerintah ini.
Kekurangannya, lokasi rumah subsidi biasanya jauh dari pusat kota, meski biasanya memiliki akses yang cukup mudah.
Selain itu, kualitas bangunannya juga bukan premium mengingat harganya pun murah, tapi sudah sesuai dengan standar dan terbilang layak.
Rumah subsidi biasanya juga dibangun di kawasan berkembang yang punya potensi untuk maju.
Salah satunya karena aksesnya terbilang mudah ke berbagai tempat, termasuk ke fasilitas sosial hingga kawasan industri.
Dengan segala kelebihan, ditambah harga hunian yang relatif terjangkau, beli rumah di kawasan ini bisa jadi peluang investasi juga lho...
2. Beli rumah bekas yang layak
Rumah bekas tentunya tidak akan semahal rumah dalam kondisi baru.
Bahkan, ada peluang untuk Anda mendapatkan hunian dengan spesifikasi dan fasilitas menarik, atau yang berada di lokasi strategis sekalipun, tapi dengan harga yang terjangkau.
Dan selain beli langsung dari pemilik, rumah bekas yang layak bisa juga didapatkan dengan membeli rumah lelang dari bank.
Biasanya sebuah rumah dilelang karena pemilik sebelumnya tidak mampu lagi meneruskan cicilan ke bank, dan rumah ini kemudian dipasarkan lagi oleh bank dengan sistem lelang.
Kondisi dimana pemilik rumah tak mampu lagi membayar atau meneruskan cicilan seperti ini, bisa juga jadi peluang untuk mendapatkan rumah murah dengan cara over kredit.
3. Cari rumah di pameran properti
Kalau yang satu ini, bisa jadi cara yang paling menarik.
Karena di sini Anda bisa beli rumah langsung dari pengembang kredibel dengan harga dan berbagai penawaran menarik.
Anda bisa dapat diskon, gratis biaya provisi dan administrasi, DP yang kecil, serta bonus lainnya.
Jarang sekali bukan momen seperti ini? Dan tentunya harus dimanfaatkan.
Karena tidak setiap hari developer memberi potongan harga atau penawaran istimewa bagi pencari properti.
Di Indonesia, ada beberapa pameran properti yang bisa diikuti. Salah satu yang menarik adalah Hari Properti Nasional atau yang dikenal juga dengan Harpropnas 2019.
Event yang diinisiasi pertama kali oleh 99.co Indonesia pada 2018 ini digelar dalam rangka memeringati transaksi jual-beli properti via online.
Diharapkan, ajang seperti Harpropnas 2019 ini sekaligus bisa membuat masyarakat kian sadar bahwa kini siapapun bisa membeli rumah atau properti lain dimana saja dan kapan saja secara online.
Diadakan selama 9 hari dan dimulai pada pada 9 September 2018, tahun lalu ada sekitar 21 developer yang berpartipasi dalam gelaran Harpropnas dengan menawarkan sekitar 45 project.
Beberapa pengembang tersebut antara lain, Ciputra dengan Citraland Cibubur, Jaya Property yang mengusung Bintaro Plaza Residence, Sinarmas Land yang menawarkan sejumlah properti seperti Banjar Wijaya dan Vanya Park serta Summarecon yang memboyong beberapa klaster dari Summarecon Serpong.
Dan tak salah jika ini dijadikan ajang untuk beli rumah murah, karena harga yang ditawarkan mulai dari Rp 100 juta-an saja lho…
Bahkan potongan harga dari developer bisa lebih dari 20% dengan nilai totalnya bisa mencapai puluhan juta.
Jadi penasaran?
Tenang saja, Harpropnas 2019 akan segera hadir untuk Anda yang tentunya akan dimeriahkan lagi oleh sejumlah developer terkemuka dengan proyek yang menarik serta berlimpah diskon dan bonus tentunya.
Sama seperti gelaran sebelumnya, Harpropnas 2019 tentu diharapkan bisa tetap memberi sumbangan positif bagi perekonomian Tanah Air.
Karena selain bagi pencari properti, Harpropnas 2019 juga akan menguntungkan bagi pengembang sebagai penyedia properti, misalnya bisa menggenjot jumlah transaksi penjualan dan mendukung kegiatan co-branding.
Jadi, jangan lewatkan informasi terbaru dari Harpropnas 2019 ya agar tak kehilangan kesempatan untuk beli rumah murah.
Semoga bermanfaat!