Rudal balistik antarbenua India sukses diuji coba, diklaim bisa jangkau Indonesia

Pada hari Rabu (27/10) kemarin, Komando Pasukan Strategis Angkatan Darat India berhasil menguji coba rudal balistik antarbenua (ICBM) Agni 5, yang diklaim mampu menjangkau seluruh negara di Benua Asia, dan sebagian Afrika serta Eropa.

Read More

Kementerian Pertahanan India mengatakan bahwa peluncuran rudal itu sejalan dengan kebijakan India untuk memiliki pencegahan minimum yang kredibel, yang mendasari komitmen India untuk kebijakan No First Use mereka dalam hal senjata nuklir.

Berita Terkait :  PBNU Dukung Perppu Pembubaran Ormas Radikal

“Rudal itu, yang menggunakan mesin berbahan bakar pada tiga tahap, mampu menyerang target pada jarak hingga 5.000 km dengan tingkat akurasi yang sangat tinggi,” kata Kementerian Pertahanan India, dikutip laman Sputnik, 28 Oktober 2021.

Uji peluncuran rudal balistik permukaan-ke-permukaan, Agni-5, dilakukan sekitar pukul 19.50 waktu setempat dari Pulau Abdul Kalam di lepas pantai negara bagian Odisha.

Dengan keberhasilan uji coba pengguna rudal berbahan bakar padat, yang dapat membawa muatan 1,5 ton, India telah menjadi negara kedelapan yang memiliki fasilitas rudal balistik antarbenua, mengikuti jejak AS, Inggris, Rusia, China, Perancis, Israel, dan Korea Utara.

Mengenal ICBM Agni 5

Melansir India Today, rudal balistik antarbenur (ICBM) India, Agni 5 dikembangkan oleh Defense Research & Development Organization (DRDO) dan Bharat Dynamics Limited. Rudal balistik antarbenua itu memiliki berat 50.000 kilogram dengan tinggi 1,75 meter dan diameter 2 meter.

Hulu ledak seberat 1.500 kliogram ditempatkan di atas pendorong roket tiga tahap yang ditenagai oleh bahan bakar padat itu. Para ilmuwan mengatakan bahwa pada kecepatan maksimumnya, ICBM Agni 5 akan 24 kali lebih cepat dari kecepatan suara, melaju 8,16 kilometer per detik, dan mencapai kecepatan tinggi 29.401 kilometer per jam.

Berita Terkait :  Hasil Lengkap Liga Inggris Pekan ke 24 dan Klasemen Sementara

Agni 5 juga dilengkapi dengan sistem navigasi inersia giroskop cincin laser (NavIC) yang bekerja dengan panduan satelit. Rudal tersebut diklaim dapat mengenai sasarannya dengan akurat dan dapat diluncurkan dari peluncur bergerak.

Rudal tersebut diprogram sedemikian rupa sehingga setelah mencapai puncak lintasannya, dia akan bermanuver ke bawah untuk meluncur menuju targetnya dengan kecepatan yang lebih cepat, karena tarikan gravitasi Bumi.

Seperti telah disebut, rudal antarbenua India itu diklaim bisa menjangkau seluruh negara yang ada di Asia, sebagian Eropa dan Afrika. Jika benar demikian, maka Indonesia juga bisa dijangkau oleh rudal tersebut, mengingat Indonesia adalah negara Asia dan terletak tak terlalu jauh di sebelah tenggara India.

Sumber Berita

Dapatkan update berita viral menarik hanya di BabatPost.com, Jangan Lupa Follow BabatPost.com di Google News

Related posts