Ini Kata Kemenlu Mengenai Nasib WNI di Arab Saudi Pasca Terjadi Bom Bunuh Diri

BABAT POST – Terkait bom bunuh diri yang tengah melanda Arab Saudi, Kementerian Luar Negeri RI menginformasikan bahwa hingga saat ini belum ada informasi mengenai adanya warga negara Indonesia yang menjadi korban dalam tiga peristiwa ledakan itu, Senin (4/7/2016).

Hal tersebut diinformasikan melalui akun Twitter resmi Kementerian Luar Negeri @Portal_Kemlu-RI.

“KBRI Riyadh dan KJRI Jeddah belum menerima informasi adanya WNI yang menjadi korban,” tulis Kemenlu RI dalam akun @Portal_Kemlu-RI Selasa (5/7/2016).

Kemenlu RI menginformasikan bahwa situasi di Saudi pada umumnya berjalan normal, namun terdapat beberapa penjagaan ketat di sekitar lokasi ledakan.

Melalui akun Twitter, KBRI Riyadh dan KJRI Jeddah mengimbau agar WNI di Arab Saudi tetap tenang, waspada dan menjaga keamanan pribadi. Warga Indonesia diminta untuk menghindari lokasi yang dapat menjadi target teror.

Berita Terkait :  Kapal BRS dr Wahidin Sudirohusodo siap bergabung dengan armada TNI AL

Sementara ini diketahui, enam orang tewas akibat tiga serangan bom bunuh diri terkoordinasi di tiga kota di Arab Saudi. Ledakan bom bunuh diri terjadi di tiga kota yakni Madinah, Jeddah, dan Qatif, seperti dilaporkan Reuters pada Selasa (5/7/2016) pagi WIB.

Serangan selain menarget diplomat Amerika Serikat di Jeddah, juga jemaah dari sekte tertentu di Qatif menjadi target dan juga pos keamanan di sebuah rumah ibadah di Madinah.

Serangan tersebut terjadi menyusul pembunuhan massal yang diklaim oleh kelompok radikal di Istanbul, Turki; Dhaka, Bangladesh; dan Baghdad, Irak.

Berita Terkait :  Jokowi Mantu Kedatangan Dua Jokowi KW, Bikin Heboh

Pengebom bunuh diri meledakkan bom di sebuah tempat parkir tak jauh dari sebuah rumah ibadah di Madinah.

Selain pelaku, empat petugas keamanan setempat tewas, dan lima petugas keamanan lainya terluka.

Kejadian itu berlangsung tidak lama setelah serangan bom bunuh diri di kantor Konsulat Amerika Serikat di Jeddah, yang menyebabkan dua polisi terluka.

Di kota Qatif, yang terletak di wilayah timur Arab Saudi yang banyak dihuni warga dari sekte minoritas, setidaknya satu bom meledak di dekat sebuah rumah ibadah.

Berita Terkait :  Relawan Airlangga salurkan 2.000 paket sembako buat korban Semeru

Sejumlah saksi mata mengatakan melihat potongan tubuh berceceran di lokasi ledakan, yang diduga dari pelaku bom bunuh diri.

Seorang juru bicara keamanan mengatakan, selain mayat pelaku bom bunuh diri, dua korban tewas lainnya telah diidentifikasi.

Dengan demikian, selain menyebabkan tewasnya tiga pelaku, serangan bom bunuh diri di Arab Saudi ini menyebabkan setidaknya enam korban tewas, yakni empat tewas di Madinah dan dua tewas di Qatif.

Belum ada pihak yang mengklaim bertanggung jawab atas serangan di tiga kota itu, namun aparat keamanan sedang melakukan penyelidikan menyeluruh.

Related posts