Indonesia Gelar MotoGP 2017

Indonesia Gelar MotoGP 2017
Indonesia Gelar MotoGP 2017Rossi, Spanish MotoGP 2009

BabatPost.com – Ajang MotoGP merupakan gelaran kompetisi otomaotiv balap motor pabrikan raksasa di dunia yang sangat popular di masyarakat. Hamper setiap jadwal dapat dipastikan rating penonton di televise melejit.

Memang bukan merupakan rahasia lagi jika penikmat MotoGP di Asia, termasuk juga di Indonesia sangatlah besar. Dengan alasan tersebut promotor MotoGP, DORNA membuka peluang untuk Indonesia bersaing masuk agenda MotoGP 2017 bersama Thailand dan Finlandia.

Read More
Berita Terkait :  Marc Marquez Merasa Perlu Pelajari Gaya Pol Espargaro

Berbicara dalam jumpa pers bertajuk ‘Road to MotoGP 2017’, CEO Dorna, Carmelo Ezpeleta mengakui bahwa Asia merupakan salah satu negara yang sangat antusias menyaksikan MotoGP. Carmelo Ezpeleta berharap Indonesia dapat menyelenggarakan lomba balap motor top dunia itu, dengan menaikkan standar Sirkuit Internasional Sentul sesuai dengan standar MotoGP.

“Atmosfer MotoGP di Asia sangat besar, Malaysia contohnya (yang telah menyelenggarakan MotoGP musim ini). Kami setuju jika Indonesia ingin menyelenggarakan MotoGP, yang penting trek sesuai standar,” kata Ezpeleta di kantor Kementerian Pariwisata, Gedung Sapta Pesona, Rabu 20 Mei 2015.

Berita Terkait :  Hasil MotoGP 2017 Sirkuit Losail, Qatar, Vinales Jadi Pahlawan

Apabila Indonesia berhasil menyelenggarakan MotoGP 2017, banyak keuntungan yang dapat diraih. Berbagai keuntungan tersebut meliputi peningkatan ekonomi dan pemasaran dari segi pariwisata seperti yang diungkapkan Menteri Pariwisata, Arief Yahya.

“Dari segi bisnis jelas ini menguntungkan (Indonesia), dan kesempatan ini juga untuk menginspirasi anak muda. Saya dulunya orang bisnis dan tahu jika kesempatan ini harus dimanfaatkan dengan baik,” imbuh Arief yang memiliki latar belakang sebagai CEO PT Telekomunikasi Indonesia.

“Perhitungan sementara selama empat hari berlangsungnya balap MotoGP, akan terjadi pengeluaran sekitar 91,73 dolar Amerika Serikat atau setara Rp1,4 triliun,” lanjut Arief yang memprediksi pengeluaran peserta MotoGP dalam usaha untuk meningkatkan ekonomi di kegiatan pariwisata.

Related posts